Selasa, 10 Januari 2017

Dive Into My World

EKSKURSI KE PT. PEMBANGKITAN JAWA-BALI (PT. PJB) CIRATA


ada hari Selasa, 16 November 2015 kami para mahasiswa Teknik Geofisika ITB melakukan ekskursi ke PT. PJB Cirata. Ekskursi ini diadakan dalam rangka pembelajaran di luar kelas dari mata kuliah Geofisika Teknik dan Lingkungan (GTL). Diharapkan dari ekskursi ini mahasiswa Teknik Geofisika ITB dapat tahu dan paham tentang aplikasi dari mata kuliah yang sedang dipelajari.


Berikut ini timeline ekskursi ke Waduk Cirata.

  • 6.30 Kumpul di Kubus
  • 7:16 Berangkat naik bus
  • 8:42 Sampai di Kantor PT.PJB
  • 9.05 Pemutaran video safety induction
  • 9.10 Sambutan  P. Dedy .S selaku Manajer Perawatan dan Pengelola Waduk Cirata
  • 9.16 Sambutan P. Wahyudi Widyatmoko .P selaku Dosen GTL
  • 9.20 Penjelasan singkat mengenai bendungan Cirata oleh P. Haris

Pemanfaatan Waduk Cirata hanya untuk pembangkit listrik. Berbeda dengan waduk/bendungan lain yang mempunyai banyak pemanfaatan seperti rekreasi dan irigasi. Air yang berada di waduk Cirata berasal dr Sungai Citarum. Kapasitas terbesar dari waduk Cirata adalah 1008 MW. 

Pemilihan tipe bendungan untuk Cirata:
1. Earth core rockfill dam
Core material tidak tersedia pada jarak yang secara ekonomis dapat diterima.

2. Concrete gravity dam
Pondasi mudstone gak kuat, biaya konstruksi lebih mahal.

3. Concrete faced rockfill dam
merupakan tipe bendungan yang dipilih karena sumber daya batu banyak, inti kedapnya di sisi miring segitiga bagian depan.
Konstruksi plat beton lebih ringan dan material timbunan (andesit/breksi) tersedia pada jarak ekonomis.

Cirata dibangun pada 2 tahap yaitu 
Tahap 1: Tahun 1983-1988 
Tahap 2: Tahun 1995-1997

Ancaman Bahaya yg mungkin terjadi di Waduk Cirata
1. Limpasan air melewati mercu (over topping)
2. Bocoran berlebih karena erosi buluh (dam piping)
3. Gempa berkekuatan besar
4. Sabotase atau teror

Untuk mencegah bahaya yang mungkin terjadi, maka dilakukan monitoring secara teratur yang meliputi:

1. Monitoring dam instrumentation
(Parameter yang diukur: alat ukur)
-press strain: pneu piezometer, strainmeter
-leakage
-deformation
-earthquake: accelerograph

2. Monitoring geologi


Penurunan tanah yang dibolehkan di Waduk Cirata yaitu
  • Vertikal : 30cm
  • Horizontal :20cm

  • 10.46 Kunjungan ke Waduk Cirata

Tidak ada komentar:

Posting Komentar